Jam 1 siang kami sudah boarding dengan menggunnakan maskapai garuda : Explore.

Im not sure ini pulau apa tapi sepertinya pulau Lombok dari atas.

Nyempetin dulu foto sama pesawatnya, and let the journey begin!

We were really happy with smiley yet friendly people in here, jangan sungkan sungkan ngajakin mereka fotoan ya.

Hari ini destinasi dimulai dengan mengunjungi desa adat Ratenggro desa yang berlokasi di pinggir pantai. Dengan bangunan atap rumah yang membumbung tinggi +- 30 meter dari tanah. om Paul merekomendasi kami untuk membeli permen dan snack yang akan kami bagikan selama disana , Ketika sampai, kami menuju sebuah rumah untuk mengisi buku tamu. “Kalau sampai di desanya jangan foto-foto dulu ya! Nanti takut orangnya marah “. Sambil menunggu Mira mengisi buku tamu,  banyak bapak menghampiri kami untuk menjajalkan hasi karyanya yang katanya terbuat dari tanduk kerbau. 

a breathtaking scenery.

keliata ga desa yang ada di belakang?

Kalung Mamuju di pantai Pero.

 Akhirnya budget yang tak terduga keluar, 3 kalung seharga 60 ribu dengan simbol Mamuju , lambang kesuburan seorang ibu. but worth it kok, kapan lagi bisa beli oleh oleh dari desa Ratenggaro dan membantu ekonomi disana sayang banget cua beli 3 karena kita masih menghemat untuk kain ikat Sumba yang terkenal itu. Akupun agak kaget alias culture shock karena di kelilingi warga desa. Belum pernah di kerubungi seperti  artis soalnya HEHE (gegayaan). Dari desa kami menuju pantai yang terdapat makam batu tuanya terdapat makam dengan umur 105 tahun.  

Three of us di pantai Pero.

but first, Lemme take a picture.

Menurut om Paul, Desa ini dulunya terletak diatas karang yang ku pijak sekarang ini, namun seiring waktu karena air laut naik maka kampong tersebut berpindah ke atas.  Saat aku berkeliling di desa, Nampak banyak sekali bercak-bercak merah, kukira awalnya tempat penyembelihan hewan untuk di santap, ternyata aku baru tau setelah 5 hari perjalanan, noda merah tersebut adalah  sirih dan pinang hahahah. Kami pun lalu menuju pantai Pero untuk melihat water blow dan sunset dindahnya diantara karang karang yang tajam. Dan berakhir makan malam di Warungku. Memang aku akui, dengan modal nekat dan effort yang selama ini kami lakukan, hari pertama sudah memberi pengalaman yang berkesan masih ada 22 hari lagi wohooo!

I was soooo hungry sampe fokus banget liatin menu wkwkwk

Jadi sisa liburan ku waktu itu sebelum UN kelas 3 SMP aku habiskan bersama ibuku di Thailand dan Malaysia. Maklum, kita ngikut rombongan gitu. Thailand sangat bagus sekali. Mungkin sebelumnya karena aku nonton crazy little thing called love heheh jadi berharap ketemu Mario maurer disana, tapi ga ketemu. Aku berharap  pengen ketemu orang ganteng yang ada disana. tapi berneran ada loh, bahkan bellboy nya aja ganteng. Astaghfirullah. heheheh.

Dimulai dari pekanbaru , kita berangkat ke Medan. Dari bandara Polonia, kita berangkan ke Thailand. pas nyampe waktu itu udah malam. akhirnya, kita cuma makan malam terus tidur. esoknya dilanjutin dengan kegiatan keliling Thailand. mulai dari kerajaan, ngeliat suasana sungai dengan ikan ikan segede paha (tergantung ini paha apa, paha ayam nyam ) soalnya diyakini ga boleh di pancing ato di makan karna dianggap suci. biasanya jaman dulu di sekitar sungai itu terdapat pasar apung namun, karena sekarang sudah jaman modern , akhirnya hanya sedikit yang berjualan, untungnya kita ketemu satu penjual.

setelah itu kita pergi ke pagoda yang aku lupa namanya apa, tapi asik kok. di sana disediakan baju adat untuk berfoto di depan pagoda, lumayan menarik, pas aku kemaren mau make eh, malah ga boleh sama ibuku karena katanya banyak bakteri soalnya ganti gantian yang make, terus belum tau itu orang berkeringat ato gimana hiiii ewh disgusting yew know. esoknya lagi kita pergi ke phukket , well cuma foto foto bentar abis itu jalan lagi ke tempat sarang lebah.

Penarinya lagi nari di depan rumah gadang khas padang,kok bisa tau ya?

Kita ngelanjutin perjalanan to the cabaret place, which is banyak cowo yang berubah jadi cewe, yup! dan mereka cantik-cantik banget, kayanya aku kalah cantik sama mereka huhuh :(

Keren ya menaranya

Esok harinya kita melanjutkan perjalanan ke malaysia, biasa, hanya foto-foto, ke kerajaan malaysia, johor, menara petronas dan terakhir yang biasa ibu-ibu kerjakan. jajan alias Shopping hahah.lumayan seru sih, soalnya kita juga ke pabrik cokelat yang banyak produk bertuliskan "Try Me!" yoweees deh aku cobain aja semuanya, mumpung gratis HE-HE.

sekian cerita aku yang sudah lama sekali ingin di post hohohohoh.

Dari kiri ke kanan : kalo gasalah itu tempat ibadah budha ato kerajaan gatau juga, penduduk thailand yang biasa pake sampan kemana-mana, tourist gave little snack for big fish.

Foto-foto patung buddha yang berbeda musim

Pagodanya indah sekali, di belakangnya ada pasar tradisional gitu, aku sempat menelusuri jalan di belakang pasar, soalnya penasaran aja

Ibu-ibu yang menjual tentang sejarahnya pagoda, iseng iseng foto candid , gatau kenapa ibunya jadi ikutan foto, ths is my nice shot heheh.

Pakaian tradisional yang disewakan, sangat lengkap ya.

Biasanya banyak yang menjual postcard untuk cinderamata

Pagodanya dari kejauhan.

Bangunan yang ada di pinggiran sungai

Perahu-perahu di sekitar sungai.

Pelabuhan di thailand.

Foto yang di ambil dari atas pagoda